
Ia mengembangkan madu super, dikenal kemudian sebagai Surgihoney, untuk menjadi obat alternatif. Dalam skala laboratorium, madu ini mampu membunuh bakteri, parasit, dan infeksi jamur, selain bisa menyembuhkan luka dengan cepat.
Luka dan borok, termasuk akibat infeksi virus mematikan MRSA, sembuh dalam beberapa hari dengan olesan madu ini. Selain itu, madu ini juga mampu menyembuhkan luka-luka tentara yang kembali dari Afghanistan, dan telah digunakan untuk mengobati jerawat dan melindungi kulit pasien kanker saat kemoterapi.
"Ini akan merevolusi perawatan luka di seluruh dunia," kata Dryden. "Saya telah melakukan banyak tes laboratorium dan dibandingkan dengan madu dari seluruh dunia."
Menurutnya, madu adalah obat alami yang fantastis. "Cairan ini mampu membunuh kuman tetapi tidak merusak jaringan," katanya menambahkan.
Surgihoney dikembangkan oleh Ian Staples, seorang pengusaha Inggris. Dia membeli sebuah pertanian organik di Chile selatan, mendirikan sarang lebah, sebelum kemudian mendanai peneliti ilmiah di Irlandia untuk mengidentifikasi unsur-unsur kesehatan yang unik.
Madu ini telah mendapat pengakuan lembaga pengawasan obat dan makanan Inggris, tetapi belum tersedia secara komersial.
Baca Juga:
- Semakin Jauh dari khatulistiwa, Otak Lebih besar
- Sejumlah Universitas Inggris luncurkan kuliah online
- Anak Baik Akan Lebih Populer di Sekolah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar