Apabila baterai ponsel di-charge dengan ampere yang lebih tinggi dari charger bawaan (misal smartphone dengan charger bawaan 1A di-charge dengan charger bawaan tablet 2A) -- termasuk dengan menggunakan charger oplosan (tidak original yang tidak sesuai kapasitasnya). Apakah kebiasaan tersebut juga dapat merusak baterai? atau hanya berpengaruh pada kecepatan proses chargenya saja?
[Alfons]
Baterai memang lebih cepat penuh dan kapasitas juga meningkat jika di-charge dengan voltase lebih tinggi, namun harga yang dibayar adalah life cycle baterai menjadi lebih pendek. Dan ada risiko meledak jika di-charge melebihi 4,2V/cell.
Baca Juga:
- Fitur Rahasia dari Android Jelly Bean
- Ekspresi Burung Marah Ini Menjadi Inspirasi Game Angry Birds
- Konsumen Cenderung Suka Lagu lama Daripada Lagu Baru
Tidak ada komentar:
Posting Komentar